Mereka yang kusebut 'teman'.
Siapa itu teman? Datang dari mana? Kenapa dia ada? Dan
bagaimana seseorang bisa dibilang teman?
Mungkin hal mendasar seperti itu susah untuk kamu
ketahui jawaban pastinya. Tapi itu tak masalah, bukan hal besar yang perlu kamu
cari jawabannya. Bukan soal ujian yang harus kau jawab ketika ditanya.
Tapi..
Jika ditanya seperti apa itu teman, tentu kalian bisa
menjawabnya bukan?
Bukan hanya bisa menjawabnya, kamu akan berbicara
panjang lebar hanya untuk mendeskripsikan teman menurut versi kalian masing –
masing.
Teman adalah orang yang ada di saat kamu
membutuhkannya.
Teman adalah orang yang tau tentang diri kita pribadi.
Teman adalah orang yang biasa kita ajak komunikasi.
Atau bisa jadi teman adalah orang yang ada saat maunya
saja.
Itu baru beberapa definisi yang mungkin akan kalian
katakan ketika kalian ditanya. Tak masalah, itu hanya opini semata yang tak
bisa kita tentukan benar atau salahnya. Karena
semua berhak untuk bicara sesuai opininya.
Tapi yang pasti, teman itu adalah orang yang
sepemahaman denganmu dan dia ada di sekitarmu ini. Entah di sekolah, di rumah
maupun di tempat – tempat yang biasa kau kunjungi.
Yang kadang kehadirannya kamu tunggu, yang kadang
menyebalkannya kau rindu, yang kadang leluconnya menghiasi harimu, yang kadang
bicaranya membuatmu menggerutu, yang kadang sifatnya mengganggu, yang kadang
rasa ingin tahunya tak membuntu, dan yang kadang juga sifat baiknya adalah
membantu.
Ya, mungkin teman menurut versiku seperti itu. Tapi
yang akan lebih lengkap lagi jika saya bilang kalau teman hanya akan berlalu
seiring berjalannya waktu. Karena teman hanyalah teman. Yang bisa kau temui
ketika kamu sedang menetap di suatu tempat tertentu. Yang akan pergi entah karena keinginannya
sendiri atau waktu yang akan mengusirnya pergi.
“Kita berteman karena
kesepahaman. Benar atau tidak, nyatanya memang seperti itu. Iya apa iya?”
myself.
11:17
Komentar
Posting Komentar